Search
Search

Magister Hukum

Gelar Lulusan

M.H. (Magister Hukum)

Akreditasi

B

Lama Studi / Beban Studi

4 Semester /42 sks

Tentang Program Studi Magister

Program Studi Magister Hukum (MH) Universitas Nasional, sebagai bagian dari institusi pendidikan tinggi yang berdiri sejak tahun 1949, telah berkembang seiring dengan kebutuhan masyarakat dan perubahan sistem hukum di Indonesia. Program ini dirancang untuk menghasilkan lulusan yang memiliki pemahaman hukum yang mendalam serta mampu berkontribusi dalam berbagai bidang hukum, baik di tingkat nasional maupun internasional.

Sebagai salah satu program pascasarjana hukum swasta terkemuka di Jakarta, Magister Hukum Universitas Nasional terus mempertahankan eksistensinya dalam persaingan akademik dengan pendekatan yang berbasis riset dan praktik hukum. Kurikulumnya mencakup berbagai disiplin hukum yang relevan dengan tantangan global, seperti hukum pidana, hukum bisnis, hukum lingkungan, serta hukum teknologi dan kekayaan intelektual.

Dengan fokus pada inovasi hukum, keadilan sosial, dan pembangunan berkelanjutan, lulusan Program Studi Magister Hukum diharapkan dapat berperan aktif sebagai akademisi, praktisi hukum, pembuat kebijakan, serta pemimpin di berbagai sektor yang membutuhkan keahlian hukum tingkat lanjut.

Keunggulan Program Studi Magister Hukum

Program Studi Magister Hukum (MH) di Universitas Nasional menawarkan keunggulan melalui pendekatan interdisipliner dan konsentrasi studi yang dirancang untuk menjawab kebutuhan hukum kontemporer serta tantangan di masa depan. Dengan fokus pada aspek teoritis dan praktis, program ini membekali lulusan dengan pemahaman hukum yang mendalam serta keterampilan dalam menganalisis dan menyelesaikan berbagai permasalahan hukum di tingkat nasional maupun internasional.

Magister Hukum Universitas Nasional memiliki beberapa konsentrasi studi yang mencerminkan dinamika hukum modern, seperti Hukum Pidana, Hukum Bisnis, Hukum Tata Negara, Hukum Lingkungan, serta Hukum Teknologi dan Kekayaan Intelektual. Program ini dirancang untuk menghasilkan lulusan yang tidak hanya unggul dalam aspek akademik, tetapi juga memiliki kemampuan aplikatif di sektor hukum, pemerintahan, bisnis, dan advokasi.

Sebagai salah satu program studi pascasarjana hukum swasta terkemuka di Jakarta, Magister Hukum Universitas Nasional telah membuktikan eksistensinya melalui inovasi akademik dan kemitraan strategis. Program ini menjadi pilihan utama bagi calon mahasiswa yang berkomitmen untuk berkarier di dunia hukum, baik sebagai praktisi, akademisi, maupun pembuat kebijakan yang berorientasi pada keadilan dan keberlanjutan.

Distribusi Mata Kuliah

Program Magister Hukum Universitas Nasional memiliki beberapa konsentrasi studi yang dirancang untuk memberikan pemahaman mendalam dan keterampilan praktis dalam berbagai bidang hukum. Konsentrasi ini disusun untuk menunjang kebutuhan akademik dan profesional mahasiswa dalam menghadapi tantangan hukum yang semakin kompleks.

Konsentrasi studi yang tersedia meliputi:

  1. Hukum Pidana
    Mempelajari berbagai aspek hukum pidana, termasuk kebijakan penegakan hukum, peradilan pidana, serta isu-isu kontemporer dalam hukum pidana nasional dan internasional.

  2. Hukum Bisnis
    Berfokus pada regulasi bisnis, kontrak komersial, hukum perusahaan, serta aspek hukum dalam perdagangan internasional dan ekonomi digital.

  3. Hukum Tata Negara
    Mendalami sistem ketatanegaraan, hukum administrasi negara, serta kebijakan publik dalam kerangka demokrasi dan pemerintahan yang berkeadilan.

  4. Hukum Lingkungan
    Mengkaji aspek hukum dalam perlindungan lingkungan, kebijakan pembangunan berkelanjutan, serta regulasi terkait eksploitasi sumber daya alam dan perubahan iklim.

  5. Hukum Teknologi dan Kekayaan Intelektual
    Mengupas aspek hukum terkait perkembangan teknologi digital, hak paten, hak cipta, perlindungan data pribadi, serta regulasi inovasi dalam era industri 4.0.

Program ini memberikan kebebasan bagi mahasiswa untuk memilih konsentrasi studi sesuai dengan minat dan kebutuhan karier mereka, guna menghasilkan lulusan yang kompetitif dan siap menghadapi berbagai tantangan hukum di masa depan.

Prospek Kerja (Profil Lulusan)

Program Magister Hukum Universitas Nasional membuka berbagai peluang karir yang luas dan beragam, tergantung pada konsentrasi studi yang dipilih oleh mahasiswa. Lulusan program ini memiliki keunggulan kompetitif dalam berbagai sektor hukum, baik di tingkat nasional maupun internasional.

Berikut adalah beberapa prospek karir bagi lulusan Magister Hukum:

  1. Hakim & Jaksa
    Lulusan yang memiliki pemahaman mendalam tentang hukum pidana dan tata negara dapat berkarir sebagai hakim atau jaksa dalam sistem peradilan Indonesia.

  2. Advokat & Konsultan Hukum
    Memiliki peran dalam membela kepentingan hukum klien, baik individu maupun korporasi, serta memberikan konsultasi hukum di berbagai bidang, seperti hukum bisnis, perdata, dan hak kekayaan intelektual.

  3. Legal Officer di Perusahaan
    Bekerja di sektor swasta sebagai penasihat hukum perusahaan, menangani aspek hukum kontrak, perizinan, serta kepatuhan terhadap regulasi bisnis dan investasi.

  4. Akademisi & Peneliti Hukum
    Mengembangkan ilmu hukum melalui penelitian dan pendidikan di perguruan tinggi serta lembaga riset hukum.

  5. Pegawai Negeri di Kementerian atau Lembaga Pemerintah
    Berkontribusi dalam perumusan kebijakan hukum di berbagai kementerian dan lembaga, seperti Kementerian Hukum dan HAM, Mahkamah Konstitusi, serta Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

  6. Pakar Hukum Teknologi dan Kekayaan Intelektual
    Spesialis dalam regulasi teknologi, perlindungan data pribadi, hak paten, serta penyelesaian sengketa hukum di bidang inovasi digital dan industri kreatif.

  7. Ahli Hukum Lingkungan
    Berperan dalam advokasi, penyusunan regulasi, dan penegakan hukum terkait perlindungan lingkungan dan pembangunan berkelanjutan.

Program Magister Hukum Universitas Nasional membekali lulusannya dengan keterampilan analitis, pemecahan masalah, serta pemahaman hukum yang mendalam, sehingga siap menghadapi tantangan hukum di berbagai sektor industri dan pemerintahan.

Peneliti Hukum yang Mengkaji Isu Hukum Kontemporer

Peneliti hukum yang memiliki pemahaman mendalam tentang berbagai aspek hukum, termasuk hukum pidana, hukum bisnis, hukum lingkungan, serta hukum teknologi dan kekayaan intelektual. Berperan dalam mengkaji regulasi, meneliti dampak kebijakan hukum terhadap masyarakat, serta merancang solusi inovatif untuk isu-isu hukum yang berkembang, seperti perlindungan hak asasi manusia, penegakan hukum lingkungan, dan regulasi di era digital.

Memiliki keterampilan dalam penelitian ilmiah, analisis hukum, serta advokasi kebijakan yang berorientasi pada pembangunan hukum yang berkeadilan dan berkelanjutan.

Praktisi Hukum dalam Perlindungan Lingkungan dan Sumber Daya Alam

Seorang praktisi hukum yang berfokus pada perlindungan lingkungan dan pengelolaan sumber daya alam secara berkelanjutan. Berperan dalam merancang, menerapkan, serta menegakkan regulasi hukum yang berkaitan dengan konservasi lingkungan, pengelolaan ekosistem, serta perlindungan terhadap kawasan konservasi dan spesies yang terancam punah.

Tugas utama meliputi:

  • Menyusun kebijakan hukum terkait konservasi lingkungan dan keberlanjutan.
  • Melakukan advokasi terhadap pelestarian keanekaragaman hayati melalui instrumen hukum.
  • Memberikan konsultasi hukum bagi pemerintah, organisasi lingkungan, serta perusahaan dalam penerapan regulasi lingkungan.
  • Menyelesaikan sengketa hukum terkait eksploitasi sumber daya alam dan pencemaran lingkungan.
Dengan pemahaman mendalam tentang hukum lingkungan, praktisi ini berkontribusi dalam menciptakan kebijakan dan regulasi yang mendukung pembangunan berkelanjutan dan keseimbangan ekosistem.

Praktisi Hukum di Sektor Teknologi, Industri, dan Inovasi

Praktisi hukum yang berperan dalam mengatur, mengawasi, dan memastikan kepatuhan hukum dalam pengembangan produk atau proses di berbagai sektor, seperti kesehatan, pertanian, pangan, lingkungan, dan industri. Memiliki keahlian dalam aspek regulasi hukum terkait teknologi, paten, perlindungan konsumen, serta kepatuhan terhadap standar industri nasional dan internasional.

Tugas utama meliputi:

  • Menyusun dan mengawasi regulasi hukum terkait inovasi di bidang bioteknologi, farmasi, pangan, dan energi terbarukan.
  • Memberikan konsultasi hukum bagi perusahaan dalam pengembangan dan komersialisasi produk berbasis teknologi.
  • Melakukan perlindungan terhadap hak kekayaan intelektual, termasuk hak paten, hak cipta, dan merek dagang di sektor industri.
  • Mengembangkan kebijakan hukum yang mendukung inovasi berbasis sains dan teknologi, dengan tetap memperhatikan aspek lingkungan dan etika.
Sebagai penghubung antara hukum dan industri, praktisi ini memastikan bahwa perkembangan teknologi dan inovasi dilakukan sesuai dengan hukum yang berlaku, serta berkontribusi dalam menciptakan regulasi yang mendukung pertumbuhan industri berkelanjutan.

Peneliti Hukum di Bidang Teknologi, Data Genetik, dan Bioinformatika

Peneliti hukum yang mengkaji aspek regulasi dan etika dalam penggunaan data genetik, bioinformatika, serta teknologi informasi di bidang bioteknologi dan kesehatan. Berperan dalam merumuskan kebijakan hukum terkait perlindungan data biologis, hak paten dalam penelitian genomik, serta kepatuhan terhadap standar nasional dan internasional dalam pengolahan informasi genetik dan molekuler.

Tugas utama meliputi:

  • Menganalisis regulasi hukum terkait pengumpulan, penyimpanan, dan penggunaan data genetik serta informasi biologis.
  • Meneliti aspek hukum dalam pengembangan perangkat lunak dan algoritma yang digunakan untuk analisis data biologis dan bioinformatika.
  • Mengkaji kebijakan terkait etika penelitian genomik dan proteomik untuk memastikan kepatuhan terhadap prinsip-prinsip bioetika.
  • Memberikan rekomendasi hukum bagi lembaga penelitian, perusahaan bioteknologi, dan institusi kesehatan dalam penggunaan teknologi berbasis data genetik.
Sebagai ahli hukum di bidang ini, peneliti berkontribusi dalam memastikan bahwa pemanfaatan teknologi dalam biologi dan kesehatan berjalan sesuai dengan prinsip hukum, etika, dan kepentingan publik.

Peneliti Hukum di Bidang Kesehatan dan Bioetika

Peneliti hukum yang fokus pada regulasi, etika, dan kebijakan dalam penelitian medis, diagnosis, serta terapi. Berperan dalam memastikan kepatuhan terhadap standar hukum dalam penelitian kesehatan, pengembangan obat, uji klinis, serta perlindungan hak pasien dan subjek penelitian.


Tugas Utama

  • Menganalisis regulasi hukum terkait penelitian medis, biomedik, dan uji klinis.
  • Meneliti aspek hukum dalam metode diagnosis dan terapi, termasuk perlindungan data pasien dan rekam medis elektronik.
  • Mengembangkan kebijakan hukum yang memastikan keseimbangan antara inovasi medis dan kepentingan publik, termasuk bioetika dalam penelitian genetik dan bioteknologi.
  • Memberikan rekomendasi hukum bagi institusi kesehatan, laboratorium, dan perusahaan farmasi dalam kepatuhan terhadap standar nasional dan internasional.
Sebagai ahli hukum di bidang kesehatan, peneliti ini berkontribusi dalam menciptakan sistem regulasi yang mendukung inovasi medis sekaligus melindungi hak individu dan masyarakat.

Praktisi Hukum di Bidang Kesehatan dan Biomedik

Seorang profesional hukum yang mengkhususkan diri dalam regulasi dan kebijakan terkait penerapan biomedik dalam diagnosis serta pengelolaan kesehatan pasien. Berperan dalam memastikan bahwa praktik medis, penelitian, serta pengembangan teknologi kesehatan mematuhi hukum, standar etika, dan regulasi nasional maupun internasional.

Tugas Utama

  • Menganalisis regulasi hukum terkait pengembangan dan penerapan teknologi medis, termasuk peralatan diagnostik dan terapi berbasis biomedik.
  • Mengkaji aspek hukum dalam perlindungan data pasien dan rekam medis elektronik, memastikan kepatuhan terhadap prinsip privasi dan keamanan informasi kesehatan.
  • Meneliti kebijakan terkait inovasi di bidang mikrobiologi, fisiologi, dan teknologi kesehatan untuk mendukung pengobatan yang lebih efektif dan etis.
  • Memberikan konsultasi hukum bagi institusi kesehatan, laboratorium, dan perusahaan bioteknologi terkait regulasi uji klinis dan paten dalam pengembangan obat serta alat medis.
Sebagai praktisi hukum di bidang biomedik, profesional ini berperan dalam menjamin bahwa inovasi dalam dunia medis berjalan sesuai dengan peraturan hukum yang berlaku serta melindungi hak pasien dan tenaga medis.

Praktisi Hukum di Bidang Edukasi dan Regulasi Lingkungan

Seorang profesional hukum yang berfokus pada regulasi dan kebijakan terkait edukasi biologi, konservasi lingkungan, serta hak-hak masyarakat dalam pengelolaan sumber daya alam. Berperan dalam memastikan bahwa informasi mengenai lingkungan dan keberlanjutan dapat diakses secara luas serta sesuai dengan peraturan hukum yang berlaku.

Tugas Utama

  • Meneliti dan menganalisis kebijakan hukum terkait perlindungan lingkungan, konservasi keanekaragaman hayati, serta edukasi ekologi kepada masyarakat.
  • Mengembangkan regulasi yang memastikan keterlibatan masyarakat dalam perlindungan lingkungan dan pemanfaatan sumber daya alam secara berkelanjutan.
  • Menyusun kebijakan hukum terkait hak masyarakat dalam mendapatkan edukasi lingkungan serta akses terhadap informasi sains dan biologi.
  • Berperan dalam advokasi dan konsultasi hukum terkait isu-isu lingkungan serta mengedukasi publik mengenai regulasi lingkungan hidup.
Sebagai praktisi hukum di bidang ini, profesional berperan dalam menghubungkan sains dengan kebijakan hukum, sehingga upaya konservasi dan edukasi biologi dapat diterapkan dengan efektif dan berkelanjutan.

Ahli Hukum di Bidang Inovasi dan Kewirausahaan

Seorang profesional hukum yang berfokus pada aspek regulasi, perlindungan kekayaan intelektual, dan kebijakan bisnis dalam pengembangan produk atau layanan berbasis biologi. Berperan dalam memastikan bahwa inovasi di bidang kesehatan, pertanian, pangan, dan lingkungan berjalan sesuai dengan hukum yang berlaku serta memiliki perlindungan hukum yang kuat.


Tugas Utama

  • Mengkaji regulasi hukum terkait pengembangan dan pemasaran produk bioteknologi, termasuk obat-obatan, pangan fungsional, dan teknologi ramah lingkungan.
  • Melindungi hak kekayaan intelektual (HKI), seperti paten, merek dagang, dan hak cipta atas inovasi berbasis biologi.
  • Menyusun kontrak bisnis dan kerja sama antara perusahaan bioteknologi dengan pemerintah, investor, atau institusi riset.
  • Menganalisis kebijakan dan regulasi terkait keberlanjutan bisnis berbasis biologi serta aspek hukum dalam perdagangan produk bioteknologi di tingkat nasional dan internasional.
  • Memberikan konsultasi hukum bagi wirausahawan bioteknologi dalam mengembangkan bisnis yang sesuai dengan regulasi industri dan etika lingkungan.
Sebagai ahli hukum di bidang inovasi bioteknologi, profesional ini berperan dalam mendukung pertumbuhan industri berbasis sains dengan memastikan kepatuhan terhadap hukum, sekaligus melindungi hak dan kepentingan bisnis berbasis biologi.

Ahli Hukum di Bidang Komunikasi Sains dan Regulasi Media

Seorang profesional hukum yang berfokus pada regulasi komunikasi sains, perlindungan informasi, serta etika dalam penyebaran pengetahuan biologi dan penelitian ilmiah kepada masyarakat luas. Berperan dalam memastikan bahwa penyampaian informasi tentang sains, biologi, dan isu lingkungan dilakukan secara akurat, bertanggung jawab, serta sesuai dengan kebijakan dan hukum yang berlaku.

Tugas Utama

  • Mengkaji regulasi terkait penyebaran informasi biologi dan penelitian ilmiah di media, termasuk media sosial, jurnal ilmiah, dan platform digital.
  • Memastikan kepatuhan terhadap hukum dalam penyebaran informasi sains, termasuk hak cipta, etika penelitian, serta kebijakan terkait misinformasi dan disinformasi.
  • Menyusun regulasi terkait perlindungan data dalam publikasi hasil penelitian serta menjaga transparansi informasi bagi publik.
  • Memberikan advokasi hukum bagi ilmuwan, jurnalis sains, dan institusi pendidikan dalam menyebarkan hasil riset dan pengetahuan biologi kepada masyarakat.
  • Menganalisis kebijakan publik terkait literasi sains serta peran hukum dalam meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap isu-isu lingkungan dan bioteknologi.
Sebagai ahli hukum dalam bidang komunikasi sains, profesional ini memastikan bahwa edukasi biologi dan sains dapat diakses secara luas, tetap kredibel, serta terlindungi dari penyalahgunaan atau penyebaran informasi yang keliru.

Waktu Perkuliahan (Kelas Reguler)

Waktu Perkuliahan (Kelas Jumat -Sabtu)

Lokasi Kampus

Lokasi Laboratorium

Ingin tahu informasi lebih lanjut terkait program studi Magister Hukum? Ikuti sosial media kami dan temukan berbagai macam informasi dan kegiatan di program studi Magister Hukum.

Social Media

Informasi Pendaftaran Mahasiswa Baru

Portofolio Biologi

SK Biologi

Dokumen & Laporan

Banner Biologi

Pelaksanaan Kegiatan di Prodi Magister Hukum